Jakarta, ERANASIONAL.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) menyebutkan bahwa banjir yang terjadi beberapa waktu lalu salah satunya akibat curah hujan ekstrem. Durasi hujan yang berlangsung lama juga menjadi penyebab.

“Berdasarkan data pemantauan, curah hujan ekstrem menyentuh angka 157mm/hari terjadi di kawasan Kelapa Gading pada beberapa waktu lalu,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Ika Agustin Ningrum melalui pesan singkat, Kamis, 7 Maret 2024.

Ia juga menjelaskan, terjadinya genangan di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara juga disebabkan hujan dengan durasi yang panjang. Bahkan hujan terjadi 11-13 jam.

Ika mengatakan durasi hujan yang lama menyebabkan debit air yang tinggi pada waktu bersamaan, sehingga melebihi kapasitas tampung drainase yang ada. Oleh karena itu, Ika mengerahkan jajarannya untuk meminimalisir genangan salah satunya pengerukan drainase.

“Ini untuk menjaga saluran tersebut tetap bekerja secara optimal. Dinas SDA DKI juga menyiagakan pompa mobile dan personil satgas untuk mempercepat penanganan secara langsung ke titik yang terjadi genangan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika(BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Jakarta cerah berawan, pada Kamis (7/3/2024) pagi.

“Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kabupaten Kepulauan Seribu diprediksi mengalami kondisi cuaca cerah berawan,” tulis BMKG di laman resminya.