PULAU TALIABU – Kantor dinas komunikasi dan informasi (Diskominfo) kabupaten Pulau Taliabu di palang oleh wartawan setempat. Aksi pemalangan kantor ini terjadi siang tadi senin (10/5/2021). Hal inilantaran kekesalan sejumlah wartawan terhadap sikap Diskominfo Pultab yang dinilai tidak memiliki itikad baik dalam pelunasan anggaran kontrak media tahun 2020, hingga tahun 2021 ini belum juga di lunasi oleh dinas Kominfo.

Ramlan Jainahu, salah seorang wartawan yang mengkomandoi aksi pemalangan ini, kepada media ini, menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran anggaran media ini adalah bukti bahwa kadis kominfo tidak punya itikad baik untuk melunasi kontrak wartawan.

“Di bulan yang lalu juga, jelas bahwa pak Bupati telah memerintahkannya untuk mengurus pencairan itu secepatnya, tapi bukannya di laksanakan malah pak kadis itu tidak bikin, Bupati bilang bikin ini baru dia bikin lain, ini artinya pak kadis ini tidak punya itikad baik dalam melunasi anggaran media.” Ungkapnya.

Menurutnya, aksi pemalangan ini cukup punya alasan sebab sampai dengan momentum hari raya idul fitri yang tinggal beberapa hari lagi anggaran tersebur belum juga di cairkan.

“Saya sudah telpon pak kadis juga tadi, dia bilang bahwa bendahara ada pulang di nggele dan dia bilang bahwa barang ini belum di input, kalau belum di input berarti memang belum bisa di pastikan anggaran media ini cairnya kapan, sementara besok sudah terakhir. “Bebernya.

Atas hal tersebut, ia berharap kepada Bupati Kabupaten Pulau Taliabu untuk bisa mengefaluasi kadis kominfo, sebab kata Ramlan kadis kominfo gagal menjadi kepala dinas.

“saya meminta kepada Bupati agar mengevaluasi Gafarudin selaku kadis Kominfo karena tidak becus dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya selaku seorang kepala dinas. Masa seorang pimpinan kok tidak mampu menggerakkan bawahan (staf bendahara) untuk melakukan pencairan sesuai target. Ini kan masalah bagi seorang pimpinan. Harapnya.

Sayangnya sampai dengan berita ini di publish, kadis kominfo belum bisa terkonfirmasi.