Kabupaten Pekalongan, eranasional – Asip Kholbihi, akan memasuki masa purnatugas setelah 5 tahun menjabat sebagai Bupati Pekalongan, Jawa Tengah.
Jelang hari terakhir menjabat, Asip menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pekalongan Dalam Rangka Persetujuan Bersama Raperda Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020 di Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan, Kamis (24/6).
Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD yang selama 5 tahun ini telah bekerjasama dengannya.
“Atas nama Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD yang selama 5 tahun ini telah bekerjasama dengan sangat baik, harmonis, bersama sama bertanggungjawab untuk menyelenggarakan kesejahteraan masyarakat di kabupaten Pekalongan yang secara statistik hasilnya bisa dirasakan,” kata Asip.
Ia menjelaskan, gambaran dari esensi kesejahteraan masyarakat bisa dilihat antara lain dari aspek struktur Pendapatan Perkapita daerah yang mengalami kenaikan serta angka kemiskinan yang mengalami penurunan. Begitu juga dengan pertumbuhan ekonomi yang jauh diatas nasional dan provinsi.
“Keberhasilan tadi semata-mata karena kerja kita bersama. Kekuatan kolektifitas kita itulah yang mengantarkan beberapa prestasi, yang mengantarkan beberapa capaian indikator pembangunan,” ungkap Bupati Asip.
“Bahkan kabupaten Pekalongan salah satu diantara 62 kabupaten/kota di Indonesia yang dinilai on the track dalam tata kelola pemerintahan oleh Bappenas , baik penilaian oleh internal maupun oleh lembaga-lembaga independen lain. Itu semua karena kontrol lembaga DPRD yang sangat baik, terus menerus memberikan input yang konstruktif untuk kemajuan kita,” tambahnya.
Terkait kabupaten Pekalongan yang masih zona merah, ia berharap dengan ikhtiar yang terus menerus dilakukan grafiknya akan turun. Dia juga mengatakan, penanggulangan covid di kabupaten Pekalongan mendapat apresiasi dari Gubernur Jawa Tengah yang dirasa cukup baik. Bahkan, Gubernur memberi masukan kepada para kepala daerah untuk belajar di kabupaten Pekalongan bagaimana mendesain rumah sakit darurat covid.
“Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada Dandim dan Kapolres Pekalongan yang telah bekerjasama dalam upaya penanggulangan covid-19. Termasuk kepada para instansi yang bersama-sama membangun kabupaten Pekalongan, sehingga selama 5 tahun ini tercipta kondisi masyarakat yang kondusif,“ pungkasnya. (MAH).
Tinggalkan Balasan