JAKARTA – Polsek Setiabudi kembali menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam di wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Minggu (7/11/2021) dini hari. Salah satu yang disasar adalah Bar & Lounge Flow di Kuningan.
Kapolsek Setiabudi Kompol Beddy Suwendi menerangkan, 92 personel gabungan dari Polsek Setiabudi bersama instansi terkait dikerahkan untuk menyisir sejumlah tempat hiburan malam.
Ada sebuah tempat hiburan diduga melanggar aturan. Beddy menyebut nama Bar & Lounge Flow Jakarta. Pihak manajemen diduga beroperasi secara sembunyi-sembunyi.
Padahal, seperti diketahui, tempat tersebut masih tersebut masih terpasang garis polisi atau police line.
“Alhamdulilah semua sudah ikuti aturan dan protokol kesehatan hanya ada satu Bar & Lounge Flow Jakarta. Itu masih kami segel tapi dia buka lagi maka saya komplain ke Camat dan Kasatpol PP,” kata Beddy dalam keterangannya, Minggu (7/11/2021).
Terkait hal ini, Beddy menerangkan, pihaknya sedang menunggu konfirmasi dari Camat dan Satpol PP.
Pasalnya, pihak manajemen mengaku mendapat restu dari Satpol PP Provinsi DKI Jakarta. Makanya, ia berani kembali buka.
“Kami tanya ke Pak Camat dia tidak tahu kejadian ini. Tapi dari Flow mengaku minta izin dari Satpol PP Provinsi. Makanya Pak Camat mau cek karena saya minta pertanggung jawabannya kenapa kok bisa buka sedangkan masih disegel,” ujar dia.
Gali Unsur Pidana
Beddy mengatakan, ia sedang mengusut pembukaan segel yang diduga dilakukan oleh manajemen Flow Jakarta. Seandainya, kata Beddy ditemukan pelanggar pidana di dalamnya maka akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
“Pasti dong (kami gali unsur pidananya) kami kan harus tegas. Nah ini saya minta pertanggung jawaban ke Camat dan satpol PP karena beliau lah yang berkaitan,” ujar dia.
Tak menuntup kemungkinan, Beddy menyebut pihak manajemen Flow Jakarta akan diperiksa.
“Saya tunggu hasil Pak Camat dulu biar jelas semua siapa yang izinkan,” ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Beddy mengimbau kepada pemilik tempat hiburan malam untuk tetap mentaati protokol kesehatan.
“Saya mohon kepada pemilik atau tempat hiburan malam jaga selalu prokes dan harus atur serta ingatkan apabila kapasitas penuh jangan dipaksakan masuk, diminta kembali saja,” tandas dia.
Tinggalkan Balasan