”Kita bekerjsama dengan jajaran TNI dari Denpom kami laksanakan razia dalam antisipasi peredaran gelap narkotika jelang Nataru supaya di Bogor bebas narkotika. Malam ini kita laksanakan ada berbagai tempat salah satunya di sini di Club Zentrum,” kata Agus.
Untuk di lokasi ini, lanjut Agus, terdapat 37 pengunjung yang dilakukan tes urin. Dari jumlah tersebut, terdapat 6 pengunjung yang terdiri dari 3 wanita dan 3 pria terindikasi penyalahgunaan narkotika karena berdasarkan hasil tes urinnya positif.
”Ada 6 orang yang kita amankan yang patut diduga teridinikasi penyalahgunaan nrkotika namun kita akan lakukan uji kedua nanti di kantor pemeriksaan nanti hasilnya bisa besok diketahui apa betul atau hanya kesalahan teknis dari alat,” ungkapnya.

Jika nantinya tes urin kedua kembali menunjukan hasil positif, pihaknya akan bekersama dengan Badan Narkota Nasional (BNN) atau tim assesment guna rehabilitasi. Tetapi, apabila turut ditemukan barang bukti narkotika langsung diproses hukum lebih lanjut.
”Dari enam orang itu, (hasilnya) macam-macam ada THC itu ganja, ada Benzo itu obat psikotropika kemudian ada Amfetamin juga terindikasi sabu. Saya katakan lagi masih terindikasi ya, belum hasil final nanti hasilnya uji kedua di kantor,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan