Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan bersinergi dengan Polres Pekalongan Kota dan TNI siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Hal itu disampaikan Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi Tahun 2021 di Halaman Mapolres Pekalongan Kota, Kamis (23/12/2021) pagi.

“Gelar pasukan ini ada 19 gereja sebagai obyeknya dan pasukannya ada 468 personel gabungan, baik dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan sebagainya,” kata Walikota.

Menurut Walikota, yang menjadi target dari Operasi Lilin Candi ini adalah pengamanan pada perayaan natal dan objek-objek vital tahun baru sebagai kesiapan antisipasi penyebaran Covid-19, khususnya Omicorn.

“Tadi sudah kita tegaskan, bahwa semua tempat-tempat publik harus menyiapkan aplikasi peduli lindungi,” kata Aaf, sapaan akrab HA Afzan Arslan Djunaid.

Pemkot Pekalongan juga melarang segala bentuk kegiatan yang menimbulkan kerumunan, salah satunya pesta kembang api saat malam pergantian tahun.

Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi melalui Kasi Humas AKP Suparji mengatakan bahwa, kegiatan hari ini juga merupakan pengecekan kendaraan bermotor yang akan digunakan sebagai sarana prasarana operasi Lilin Candi 2021.

“Kendaraan motor dinas adalah salah satu perlengkapan penting dalam operasional anggota,” katanya.

“Oleh karenanya, kondisi dan performa harus dipastikan dalam keadaan baik,” tambahnya.

“Jangan sampai tugas dalam operasi lilin candi terhambat dan terkendala kondisi kendaraan yang tidak normal, membuat pelayanan masyarakat kurang optimal,” pungkasnya. (em-aha)