Dinding rumah Maflahah (62), ambruk Gang 16 RT 06 RW 01 Kelurahan Noyontaansari Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan ambruk, Jumat (18/2/2022).
Dinding Rumah Ambruk, Foto : Hakim

Pekalongan – Maflahah (62) warga Gang 16 RT 06 RW 01 Kelurahan Noyontaansari Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan meninggal dunia usai tertimpa lemari karena dinding rumahnya ambruk, Jumat (18/2/2022).

Menurut Suyono (41), salah satu keponakan korban mengatakan bahwa almarhum tinggal seorang diri dirumah tersebut.

“Beliau memang tinggal sendirian dirumah mas,” katanya kepada eranasional, Sabtu (19/2/2022).

Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti kronologi kejadian tersebut.

“Saya kurang tahu kejadian pastinya, karena waktu itu saya masih dirumah Yosorejo. Terus ada yang ngabarin rumah bude ambruk. Saya langsung kesini,” lanjutnya.

“Kata tetangga yang melihatnya, beliau meninggal dalam keadaan duduk tertimpa lemari usai dindingnya ambruk. Mungkin saat itu beliau sedang jalan atau duduk nonton tv,” katanya.

Suyono menduga bangunan ambruk karena konstruksi bangunan yang sudah rapuh.

“Bisa jadi bangunannya udah rapuh, karena udah lama,” imbuhnya.

Aji (24), salah seorang tetangga korban mengatakan bahwa waktu itu dirinya sempat mendengar suara gemuruh, tetapi tidak mengetahui sumber asalnya.

“Sekitar pukul 14.10 WIB ada suara gemuruh, tapi tidak tahu darimana karena bebarengan dengan suara hujan,” katanya.

“Kemudian pukul 16.45 WIB ada tetangga lain yang mau kerumah korban, karena tumben enggak keluar dan sepi,” ujarnya.

“Pas masuk, rupanya korban sudah meninggal tertimpa lemari dan reruntuhan tembok dengan posisi duduk. Kemungkinan suara gemuruh tadi itu disini,” pungkasnya. (em-aha)