Pekalongan – Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menyerahkan 25 hewan kurban berupa 7 ekor sapi dan 18 ekor kambing ke sejumlah masjid dan lembaga di wilayah di Kota Pekalongan saat momentum Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid kepada panitia hewan kurban masjid, salah satunya di Masjid Al-Amin Setda setempat.
“Alhamdulillah, pada hari ini kami kembali serahkan hewan kurban dari hasil program #ASNBerqurban Pemkot Pekalongan di Masjid Al-Amin Setda untuk dibagikan kepada warga yang berhak,” kata Aaf, sapaan akrab Walikota, Senin (11/7/2022).
Ia mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada para ASN di lingkup Pemkot Pekalongan yang turut berbagi dan mau menyisihkan sebagian hartanya melalui pemberian bantuan hewan kurban #ASNBerqurban kepada masyarakat yang berhak menerima.
“Kemarin sore, kami juga sudah menyerahkan ke panitia kurban Masjid Al Ikhlas Jetayu sebanyak 2 ekor sapi, dan Masjid Jami Kauman sebanyak 1 ekor sapi. Mudah-mudahan ini bermanfaat untuk masyarakat Kota Pekalongan dan terima kasih untuk para ASN yang sudah turut berbagi,” kata Aaf.
Aaf bersyukur pelaksanaan kurban tahun ini dapat berjalan secara normal, karena tahun lalu masih pandemi Covid-19 sehingga menggunakan batasan-batasan.
“Semoga masyarakat Kota Pekalongan dapat merasakan manfaatnya pada kurban tahun ini. Sekarang berbagai sektor sudah mulai bangkit pasca pandemi, dan ekonomi juga mulai tumbuh,“ kata Aaf.
Kabag Kesra Setda Kota Pekalongan sekaligus Ketua Panitia Kurban Masjid Al-Amin dan Al-Ikhlas Mahbub Syauqi menambahkan, pihaknya bersyukur penyaluran hewan kurban bisa berjalan lancar.
“Kemarin kami sudah serahkan ke Masjid Al-Ikhlas dan Kauman. Hari ini, kami serahkan ke Masjid Al-Amin Setda 4 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Kemudian, dari lembaga-lembaga juga ada yang meminta ke panitia kurban melalui bapak Walikota, jumlahnya total ada 14 ekor kambing,” terang Mahbub.
Mahbub memastikan, daging kurban yang nantinya akan diterima kepada yang berhak dijamin layak dikonsumsi, sebab telah melalui proses pemeriksaan kesehatan hewan oleh tim Kesmavet Dinperpa Kota Pekalongan.
Berdasarkan pantauan dan pemeriksaan tim Kesmavet, semua hewan kurban tersebut dinyatakan sehat dan memenuhi syariat Islam untuk dikurbankan.
Hal ini sesuai dengan harapan Pemkot dalam mengantisipasi dan menanggulangi wabah virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menjangkiti hewan ternak seperti kambing, domba, sapi, dan sebagainya.
“Alhamdulillah penyaluran hewan kurban tahun ini lebih banyak dan ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Untuk pendistribusian daging kurban, kami sudah membentuk tim koordinator,” kata Mahbub.
“Sehingga, nantinya akan disalurkan sebagian ke pegawai pemkot yang berhak melalui kantor masing-masing dan sebagian lagi akan diberikan ke masyarakat yang sudah mengajukan ke panitia kurban,” pungkas Mahbub. (*)
Tinggalkan Balasan