Bandung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meluncurkan aplikasi KIOS (Kewilayahan on Screen) pada Bandung Connecticity 2.0 di Trans Luxury Hotel, Jumat 16 Desember 2022.

Kepala Diskominfo Kota Bandung Yayan A. Brilyana mengatakan camat tidak perlu lagi membawa buku profil, karena ada dashboard yang berisi data kependudukan.

“Para camat tidak perlu lagi membawa buku profil, karena ada dashboard yang berisi data kependudukan, kewilayahan dan lain sebagainya,” ujar Yayan.

KIOS memudahkan para camat dan aparat kewilayahan dalam mengakses berbagai data yang terintegrasi dan diakses kapanpun dan di manapun.

“Aplikasi ini (KIOS) memudahkan untuk para camat dan aparat wilayah dalam mengakses berbagai data yang terintegrasi dan diakses kapanpun dan di manapun,” tambahnya.

Berikut merupakan beberapa fitur yang ada dalam aplikasi KIOS yang dapat dipergunakan untuk melakukan monitoring, evaluasi dan pengambilan keputusan, yakni:

1. Penduduk
2. Geografi
3. Pemerintahan
4. Sosial dan kesejahteraan rakyat
5. Pertanian, kehutanan, peternakan, dan perikanan
6. Industri, pertambangan, dan energi
7. Covid-19
8. Data stunting
9. Layanan administrasi kependudukan
10. Laporan kegawatdaruratan

Selain fitur unggulan tersebut, KIOS sendiri terhubung dengan website resmi kota bandung sehingga pengguna dapat memperoleh informasi terbaru terkait Kota Bandung.

“Ada juga berita terbaru Kota Bandung, terintegrasi dengan bandung.go.id sehingga pengguna dapat memperoleh informasi terbaru terkait Kota Bandung.” pungkas Yayan.

Aplikasi ini sudah dapat diakses dan diunduh melalui playstore oleh para aparat kewilayahan. (***)