JAKARTA, Eranasional.com – Polisi menduga dendam menjadi motif di balik aksi pembakaran S (39) dan D (38) dengan cara melemparkan bensin di Jembatan Jelambar, Penjaringan, Jakarta Utara.
Dugaan itu muncul karena pelaku yang telah teridentifikasi itu memiliki hubungan dengan korban perempuan berinisial D.
“Tapi memang si inisial D ini yang perempuan, memang pernah dekat sama si pelaku, gitu,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E. Zulpan kepada awak media, Kamis, 5 Januari.
Dugaan dendam atau saksi hati diperkuat karena kedua korban yakni D dan S merupakan pasangan kekasih. Hanya saja, Zulpan belum bisa memastikan mengenai dugaan tersebut.
Juru bicara Polisi Polda Metro Jaya itu menyampaikan identitas pelaku sudah dikantongi. Saat ini tim sedang memburu keberadaanya.
“Saya belum bisa pastikan ke sana. Tapi yang jelas, sudah teridentifikasi, saat ini polisi masih melakukan pengejaran,” kata Zulpan.
Sebelumnya, orang tak dikenal membakar dua orang pejalan kaki, S (39) dan D (38) pada Rabu, 4 Januari. Caranya dengan melemparkan bensin yang telah disulut api.
Akibat kejadian itu, korban berinisial S tewas. Sedangkan D masih dapat tertolong namun mengalami luka bakar pada tangan kiri.
Pelaku diduga kuat mantan suami korban, yang disebut-sebut cemburu karena punya laki-laki lain, yakni S yang akhirnya tewas terbakar.
Kondisi parah korban wanita
D (35) wanita pejalan kaki yang dibakar oleh pria misterius di Jembatan Jelambar, Penjaringan Jakarta Utara masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo (RSCM). Ira (35) adik kandung korban mengungkapkan bahwa luka bakar di tubuh kakaknya itu mencapai 85 persen.
“Sekitar 85 persen, luka bakarnya ke muka gitu ya sama sebadan (dada),” kata Ira di Jelambar, Jakarta Barat, Kamis, 5 Januari.
Ira menuturkan bila kakaknya sudah dapat berbicara. Namun, saat berkomunikasi dia harus berusaha menahan sakit.
“Sadar, bisa ngomong, tapi masih sakit yaa,” ujarnya.
Sementara itu ayah D, Paiman (72) mengatakan bila kulit anaknnya itu banyak yang terkelupas. Bahkan wajahnya terlihat hitam.
“Pokoknya kulitnya sini sudah kelupas semua. Mukanya sudah kebakar hitam. Yang dada sini dekat paha,” tutupnya. **
Tinggalkan Balasan