Bus TransJakarta. (Foto: Getty Images)

JAKARTA, Eranasional.com – Peristiwa pelecehan seksual di dalam bus TransJakarta kembali terjadi. Seorang wanita berinisial H menjadi korbannya. Kini, terduga pelaku telah diamankan polisi. Berikut kronologi kejadiannya.

Aksi tidak bermoral itu terjadi pada Senin (20/2) malam. Saat itu korban berinisial H sedang naik bus TransJakarta rute Monas-Pulogadung.

“Kondisi TransJakarta rute Monas-Pulogadung memang selalu padat setelah jam kerja,” kata H, Selasa (21/2/2023).

Dia mengaku saat itu hendak pulang ke rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Ketika bus melaju, H merasa ada yang aneh dan tidak wajar dari arah belakangnya. Ternyata, ada seorang pria yang berdiri tepat di belakangnya.

Kemudian, H meminta bantuan kepada seorang ibu-ibu yang ada di sampingnya untuk memastikan perasaan aneh yang dialaminya dan pria di belakangnya.

“Tak selang berapa lama setelah ibu itu memperhatikan pria yang di belakang saya, ibu itu menarik saya ke tempat wanita banyak berdiri,” tuturnya.

Setelah itu, H langsung bereaksi untuk menindaklanjuti pelecehan seksual yang dialaminya. Lalu, dia menunggu pria itu turun dari bus TransJakarta.

Bus TransJakarta. (Foto: Getty Images)

Pelaku Berusaha Kabur

Diketahui, terduga pelaku adalah seorang pria berusia 56 tahun berinisial MF. H sempat memfoto muka pria itu yang diduga melakukan pelecehan terhadap dirinya. Dia juga sempat menarik pria tersebut saat hendak turun dari bus TransJakarta. Upayanya itu dibantu oleh dua orang pria yang juga penumpang bus TransJakarta.

“Dia (terduga pelaku) turun di Halte Rawa Selatan. Saya langsung tarik badannya untuk menyudutinya,” ucap H.

“Dengan tenaga dan badan saya yang memang memadai untuk melakukan itu, saya menahan dia sampai dua pria berbaju oranye dan hitam membantu saya menahan pelaku agar tidak kabur,” sambungnya.

Terduga pelaku sempat berusaha melarikan diri dengan cara melompat halte. Pria itu terjatuh dua kali setelah melompat dari halte TransJakarta.

Pelaku Ditangkap

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan terduga pelaku sudah ditangkap polisi. “Terduga pelaku sudah diamankan,” kata Trunoyudo, Rabu (22/2/2023).

Meski begitu, lanjut Trunoyudo, korban belum membuat laporan. Pihaknya mendorong korban segera membuat laporan atas dugaan pelecehan seksual tersebut.

“Subdit Renakta Polda Metro Jaya mendorong korban membuat laporan ke Polda Metro Jaya. Sampai saat ini masih dikomunikasikan,” terangnya.

Bus TransJakarta. (Foto: Getty Images)

Pelaku Diduga Juga Pencuri

Dalam postingan korban, diperlihatkan kartu pelayanan TransJakarta atas nama anggota Polri berinisial AS. Kartu tersebut terjatuh ketika terduga pelaku hendak melarikan diri.

Menanggapi itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko memastikan terduga pelaku bukan anggota Polri.

“Pelaku bukan anggota Polri,” tegas Trunoyudo.

Trunoyudo menyebut, MF merupakan pekerja harian lepas di Pos Polisi Tambora. Diduga, dia mencuri kartu akses TransJakarta milik anggota Polri yang bekerja di sana.

“MF menggunakan akses anggota transportasi umum milik anggota Polri yang diambilnya di meja Pospol Tambora,” jelasnya.

Tanggapan dari Pihak TransJakarta

Pihak TransJakarta merespon peristiwa pelecehan seksual tersebut. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan TransJakarta Apriastini Bakti mengatakan pihaknya siap mendampingi jika korban ingin melapor ke polisi.

“Jika korban ingin melanjutkan laporannya sampai ke proses hukum, akan kami damping,” kata Apriastini.

“Pada saat membuat LP (laporan), ada pendampingan dari pihak TransJakarta. Pastinya kami berkoordinasi dengan korban, juga dengan Polres yang memproses kasus ini,” tuturnya.