Salah satu tim peserta sedang membuat balon udara untuk diikutsertakan dalam festival balon kota Pekalongan.

PEKALONGAN, Eranasional.com Sebanyak 91 peserta festival balon udara siap memeriahkan tradisi Syawalan yang akan digelar pada Sabtu (29/4/2023) besok di Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan.

“Yang sudah terdaftar ada 91 peserta. Meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 30an peserta saja. Dan untuk persiapan, tinggal pelaksanaan saja besok,” kata Ketua Komunitas Sedulur Balon Pekalongan, Priyadi  saat dihubungi eranasional, Jumat (28/4/2023).

Ia menambahkan, peserta yang bergabung dalam festival kali ini masih didominasi dari komunitas balon di Kota Pekalongan, meski ada beberapa peserta yang berasal dari wilayah sekitar.

Karena pelaksanaan di lapangan Stadion Hoegeng, pihaknya meminta kepada peserta dan pengunjung untuk ikut menjaga sarana prasarana terutama tidak merusak rumput.

“Kami tekankan untuk semua peserta agar menggunakan tungku ramah lingkungan, supaya rumput tetap aman. Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar rumput aman dan kebersihan kita jaga,” lanjutnya.

Bahkan, kata dia, ketika pelaksanaan lomba juga ada tim khusus yang ikut mengawasi, karena jika terbukti tidak ramah lingkungan akan didiskualifikasi.

“Untuk tahun ini, jumlah dalam 1 tim hanya terdiri dari 7 orang. Tujuannya untuk mengurangi banyaknya orang yang menginjak rumput stadion,”

“Dan nantinya, hanya ada 6 balon udara terbaik yang akan kita pilih untuk mendapatkan tropi dan uang pembinaan. Untuk juri sendiri berasal dari tim balon Wonosobo dan para komunitas seni KotaPekalongan,” lanjutnya.

Pada festival balon kali ini, selain ada penambatan balon udara juga ada bazar UMKM dan hiburan untuk masyarakat yang hadir. (em-aha)