DEPOK, Eranasional.com – Daerah Sawangan menjadi salah satu titik kemacetan yang paling parah di Kota Depok, apalagi di akhir pekan.
Antrian kendaraan terjadi dari Jalan Raya Muchtar hingga pintu Tol Sawangan di Jalan Raya Sawangan setiap akhir pekan.
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menjelaskan bahwa masalah kemacetan di Sawangan bukan semata-mata masalah jalan yang sempit, tetapi juga perilaku para pengendara.
Imam pun mengaku bahwa pihaknya terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat agar Jalan Raya Sawangan dilebarkan.
Kata dia, dalam nota kesepahaman (MoU) pembukaan pintu gerbang Tol Sawangan beberapa tahun lalu, pengembang jalan tol dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mempunyai kewajiban untuk melebarkan jalan.
“Mereka punya kewajiban melebarkan Jalan Raya Sawangan ke kanan hingga Parung Bingung, dan ke kiri hingga perempatan Mampang,” kata Imam, Sabtu (29/4/2023).
Menurut dia, Pemkot Depok sudah berulang kali menagih janji pelebaran jalan, namun hingga kini belum juga direalisasikan.
“Mudah-mudahan keluhan kita didengar BPTJ (Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek) Kemenhub dan pengembang jalan tol, karena itu janji mereka,” ujarnya.
Cara lain mengatasi kemacetan di Jalan Sawangan, lanjut Imam, Pemkot Depok tengah berupaya membangun jalan alternatif.
“Kami akan mencarikan jalan alternatif agar orang tidak lewat di situ,” ucap Imam.
Imam kemudian menyinggung soal perilaku pengendara. Menurut dia, pengguna jalan juga menjadi faktor penyumbang kemacetan.
“Harapannya, tidak banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi tetapi kendaraan umum untuk meningkatkan perekonomian rakyat,” imbuhnya.
Terkait hal ini, Pemkot Depok sedang mengusahakan penyediaan kendaraan umum yang layak bagi warga Kota Depok.
“Insya Allah dalam waktu dekat kami akan siapkan kendaraan umum ber-AC dan layak dinikmati masyarakat Kota Depok. Mudah-mudahan segera terwujud,” ucap Imam berharap.
Tinggalkan Balasan