Direktur Utama (Dirut) PSM Makassar, Sadikin Aksa. (Foto: Eranasional/Rio)

MAKASSAR, Eranasional.com – Direktur Utama (Dirut) PSM Makassar, Sadikin Aksa ditunjuk menjadi Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Suporter tim lain khususnya Persija Jakarta menuduh kini PSM Makassar klub anak papah.

Alasannya karena menurut mereka dua petinggi PSM Makassar masuk jajaran PT LIB.

Sebelumnya ada Munafri Ariuddin yang merupakan mantan Direktur Utama (Dirut) PSM, kini Direktur yang baru Sadikin Aksa juga masuk jajaran PT LIB.

Hal itu menimbulkan reaksi suporter tim lain.

“Dulu banyak yang menuduh Persija tim anak papah. Kini PSM Makassar yang dijuluki anak papah,”ujar Rahmad di kolom komentar Persija Jakarta.

Diketahui walau ditunjuk jadi komisaris, Sadikin Aksa tetap akan menjabat sebagai Dirut PSM Makassar.

Direktur Utama (Dirut) PSM Makassar, Sadikin Aksa. (Foto: Eranasional/Rio)

“Walau jadi Komisaris PT LIB tidak ganggu posisi saya di PSM Makassar,”ujar Sadikin, Rabu (21/6/2023).

Kata dia, jabatan komisaris pengelola klub itu sudah dari dulu ada.

Tugasnya bukan sebagai menjalankan perusahaan setiap harinya, sehingga kata dia tidak akan menganggu kinerjanya di klub.

“Ini bukan jabatan direksi, beda kalau komisaris,”jelasnya.

Kalau direksi kata Sadikin harus mundur dari klub. Tapi ini komisari berbeda.

“Direksi harus mundur dari klub. Namun ini jabatan komisaris, tupoksinya berbeda. Makanya saya tolak jabatan direksi,”ungkapnya.

Sadikin menargetkan PSM Makassar mempertahankan juara musim depan.

Dia pun membebaskan pelatih Bernardo Tavares dalam urusan perekrutan pemain. Tentunya sesuai dengan kebutuhan klub.

“Saya berharap PSM jaga konsistensinya dengan mempertahankan juara Liga 1 musim depan,”kata Sadikin.

Walau pun gelar juara itu tidak mudah diraih dengan ketatnya persaingan musim depan.

Pasti semua klub berambisi mengalahkan PSM Makassar yang musim lalu hanya tiga kali kalah.