MAMUJU, Eranasional.com – Mahasiswi asal Mamuju, DS (20), yang mengaku dihamili oknum polisi di Mamasa, Bripda WK (21), meminta keadilan.
Permintaan tersebut disampaikan DS, saat dikonfirmasi via gawainya, Selasa, 18 Juli 2023.
Hal tersebut dilakukan DS lantaran dirinya merasa, hingga kini belum mendapatkan titik terang dari persoalan yang dihadapinya.
“Sampai saat ini, saya masih bingung apa solusi untuk menyelesaikan persoalan saya ini,” kata DS.
Bahkan, DS merasa, dirinya dibungkam oleh keluarga Bripda WK dengan dipaksa membuat surat pernyataan yang dinilai hanya menguntungkan Bripda WK.
“Saya menolak membuat surat pernyataan, jika Bripda WK juga tidak mau buat surat pernyataan,” ujarnya.
Pasalnya, kata Dia, dirinya sudah menyuruh Bripda WK membuat surat pernyataan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.
“Saya sudah kirimkan format surat pernyataan kepada Bripda WK, tapi sampai saat ini belum ada jawaban. Bahkan, kontak saya sudah di blokir sama Bripda WK,” ungkap DS.
DS berharap, pihak Polres Mamasa mengambil langkah yang adil terhadap dirinya.
“Saya ingin, pihak Polres Mamasa jadi penengah jika persoalan ini akan diselesaikan secara kekeluargaan,” tuturnya.
Tinggalkan Balasan