MAKASSAR, Eranasional.com – Polisi tahan tiga pelaku pengeroyokan yang menewaskan Muh Fahrul alias Aso (26) di Hotel Permata, pada Minggu, 30 juli 2023.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib membeberkan penyebab korban dikeroyok hingga meninggal dunia.
Kata Ngajib, kasus ini berawal saat empat pelaku cekcok dengan seorang perempuan.
Dan perempuan tersebut melarikan diri ke luar hingga ke parkiran, kemudian dikejar oleh pelaku.
“Korban ini hanya memisahkan agar pelaku tidak menganiaya si perempuan, namun si pelaku malah mengeroyok korban hingga menyebabkan korban luka parah dan meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit,”bebernya.
Untuk ketiga pelaku berinisial M, RN dan MP. Sementara pelaku utama masih dalam pengejaran polisi.
“Dari tiga pelaku ini, satu pelaku utama masih dalam pengejaran pihak kepolisian,”jelasnya.
Motif awal kasus ini kata dia hanya persoalan salah paham. Namun ada dugaan di lokasi tersebut ada transaksi prostitusi.
“Ini masih didalami karena si perempuan yang ada dalam CCTV itu masih dalam pencarian untuk mendapatkan keterangan,”jelas Ngajib.
Ketiga pelaku dan satu yang masih buron kata Ngajib semuanya adalah pendatang.
“Mereka pendatang yang bersama-sama dengan pelaku utama ikut dalam pengeroyokan,”uangkapnya.
Barang bukti senjata tajam dan sepeda motor yang digunakan pelaku juga sudah diamankan pihak kepolisian.
“Pelaku utama yang masih dalam pengejaran polisi itu membawa senjata tajam. Dan senjata tajam itu dipakai menikam korban,”tutupnya.***
Tinggalkan Balasan