MAKASSAR, Eranasional.com – Heboh sebuah video di media sosial terkait dengan pembatalan event konser musik bumi Fest Makassar.
Konser musik yang seharusnya berlangsung di Parking Lot Mall Phinisi dari tanggal 2 sampai 3 September kini dibatalkan secara tiba-tiba.
Akibat dari pembatalan event tersebut, banyak warga yang merasa tertipu bahkan sudah ada yang menjual tiket sebanyak 10.000 lebih.
Menurut informasi, para penjual tiket ini mulai mempromosikan event konser musik bumi Fest Makasar ini sejak Juli hingga akhir Agustus 2023. Tetapi, kegiatan ini tiba-tiba dibatalkan begitu saja yang mengakibatkan banyak kerugian.
“Sekarang ini ka lagi mediasi antara tenan dan untuk pengembalian dana, ini lijin semua sudah dibuka. Sudah terbuka semua. Fix,” ujar perekam dalam video yang beredar dikutip Minggu 3 September 2023.
Dia juga menegaskan bahwa kegiatan itu dipastikan batal karena salah satu dari panitia konser musik Fest Makasar batal.
“Panitianya sudah bilang cancel ini,” tambah perekam dalam video yang beredar.
Akibat batalnya kegiatan itu, para korban ramai-ramai memviralkan kemudian melaporkan penyelenggara Bumi Fest kepada pihak berwajib.
Pihak kepolisian yang menerima laporan itu mengaku tengah mengusut adanya pembatalan konser musik Bumi Fest di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Iya, laporan sudah ada. Dan saat ini sementara kita selidiki,” kata Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib saat dimintai konfirmasi, Minggu 3 September 2023.
Ngajib menjelaskan bahwa pelaporan itu dilayangkan oleh pihak sponsorship terkait penipuan dan penggelapan.
Adapun yang dilaporkan yakni terkait uang artis dan uang tiket yang digelapkan oleh promotor Bumi Fest.
“Pihak pelapor dari pihak sponsorship. LP nya ada dua masalah yakni terkair uang artis sama uang untuk tiket,” katanya
Ngajib menyebut jika pihaknya telah memeriksa sebanyak 4 orang saksi. Termasuk pelapor dan promotor event.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pihak sponsorship mengaku telah memberikan sejumlah uang kepada promotor Bumi Fest. Mulai dari biaya artis yang akan tampil hingga biaya tiket konser bagi pengunjung.
“Sponsor ini mengaku telah memberikan uang sebesar Rp 40 juta ke artis. Kemudian untuk tiket juga sebanyak Rp 67 juta,” ungkap Ngajib.
Lebih lanjuf, Ngajib mengaku belum bisa menjelaskan motif pembatalan konser tersebut. Dia menyebut masih menunggu hasil pemeriksaan dari penyidik.
“Belum. Masih sementara diperiksa. Nanti kami segera rilis kalau sudah ada hasilnya,” terangnya.
Tinggalkan Balasan