Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) resmi dideklarasikan, Sabtu 2 September 2024. (Foto: Istimewa)

Sebab, menurutnya, kader yang masuk dalam partai berlogo bola dunia sembilan bintang itu harus tunduk pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.

“Jadi tidak boleh ada main-main sedikitpun tidak boleh main-main. Karena intinya siapa pun yang punya KTA itu artinya sudah tunduk pada perintah partai lewat anggaran dasar dan anggaran rumah tangga,” tegas Azhar.

Dia mengaku bahwa dirinya telah memerintahkan pada setiap kader untuk memperjuangkan dan mengkampanyekan pasangan AMIN di setiap daerah masing-masing.

“Sudah kita sampaikan bahwa pilpres tahun ini nanti harus tegak lurus untuk memperjuangkan, mengkampanyekan, sekaligus mencoblos pasangan AMIN apalagi Ketua Umum PKB kan simbol partai. Dan itu Saya sudah sampaikan di setiap kabupaten dan kota,”katanya.

Azhar kembali menegaskan sanksi tegas dari pusat bahwa ketika ada kader yang membelok maka akan dipecat jika ada kader yang tidak mengikuti instruksi partai.