Setelah itu, sekitar pukul 20.00 wita, mereka kembali ke kamarnya dan korban menulis sebuah surat dengan bahasa bugis.
“Meka Lo bundir okko WC ajana musappaka bajapi mulau WC ke 2”.
Surat tersebut diberikan kepada lelaki AS, namun korban meminta surat tersebut tidak dibuka sebelum besok hari.
Setelah itu, korban berpesan kepada lelaki YA agar tidak memberitahukan saksi lelaki Hilal untuk tidak mencarinya.

Atas penyampaian tersebut, saksi merasa was-was sehingga memanggil rekannya AR untuk menemani mencari korban namun tidak ditemukan.
Setelah subuh yakni pada Senin, 30 Oktober 2023, sekitar pukul 06.00 wita, saksi pergi ke WC hendak buang air kecil dan bertemu lelaki FI yang sedang mengetuk-ngetuk pintu WC yang dalam keadaan terkunci dari dalam.
Tinggalkan Balasan