Sehingga, keberadaan para pengungsi Rohingya di Indonesia saat ini bukan untuk transit, melainkan untuk tinggal permanen.

“Malaysia menutup, Australia menutup, semuanya menutup, Singapura apalagi enggak mau menerima. Mereka larinya ke Indonesia,”ujar Mahfud.

“Maksudnya mau transit tapi lama-lama jadi tempat tujuan pengungsian bukan transit,” sambungnya.

Calon wakil presiden nomor urut tiga itu menyebut jumlah pengungsi Rohingya saat ini mencapai 1.478 orang.

Masalahnya, warga di Aceh, Sumatera Utara, dan Riau saat ini kata Mahfud mulai keberatan karena jumlah mereka yang terus bertambah.

“Jumlahnya sekarang sudah 1.478 orang dan orang-orang lokal, orang Aceh, Sumatera Utara, itu sudah keberatan ditambah terus karena kami juga miskin kenapa ini terus ditampung tapi gratis terus?,” kata dia.