Indramayu, ERANASIONAL.COM – Puluhan pelajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Unggulan, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, diduga keracunan massal setelah mengonsumsi kerang hijau.
Menurut pihak sekolah, puluhan murid tersebut membeli kerang hijau di salah satu pedagang keliling yang melintas di sekolahnya, Selasa (30/1/2024). Mereka membeli saat jam istirahat.
Kepala Sekolah SDN Unggulan, Jaya, mengatakan, dia sudah mengecek ke beberapa wali kelas bahwa beberapa murid minta izin tidak masuk kelas pada Rabu (31/1/2024) ini.
“Ternyata setelah dicek anaknya sakit. Setelah ditelusuri, dari keterangan anak yang hari ini masuk, mereka yang sakit karena mengonsumsi kerang hijau,” ungkap Jaya, Rabu.
Jaya mengatakan, pihak sekolah tekah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Indramayu untuk menyelidiki dugaan keracunan yang dialami oleh para pelajar SDN Unggulan.
“Saya belum bisa memastikan apakah anak yang sakit ini penyebabnya dari kerang atau tidak. Dinas Kesehatan akan menyelidiki. Nanti, berdasarkan hasil penyelidikan baru dapat disimpulkan,” katanya.
Jaya melanjutnya, terdapat 23 siswa yang merasa sakit setelah mengonsumsi kerang hijau.
“Sampai hari ini kami belum bisa memastikan, karena juga kami masih menunggu hasil penyelidikan dari Dinas Kesehatan, kalau saya melihat data, yang sakit itu kelas 4 ada 15 anak dan kelas 1 ada 9 anak,” lanjutnya.
Jaya menjelaskan, para siswanya membeli kerang hijau tersebut secara patungan bersama temannya yang lain. Bahkan ada juga yang membeli kerang hijau untuk dibawa ke rumah.
“Menurut informasi dari anak-anak, katanya kejadiannya pada jam istirahat yang kedua yaitu sekitar pukul 09.00 atau pukul 10.00-an, saat itu ada pedagang kerang hijau yang keliling, kemudian anak-anak iseng membeli. Anak-anak ada yang beli patungan, ada yang beli buat dibawa ke rumah,” jelasnya.
Para siswa yang diduga keracunan, tambah Jaya, mengalami rasa mual. Mereka mengonsumsi kerang hijau.
Dikatakan, sampel saat ini sedang diambil oleh Dinkes Indramayu.
Reaksi para siswa setelah makan kerang tersebut terjadi pada Selasa malam. “Tadi saya tanya orang tuanya bahwa mereka muntah, sekarang yang posisinya sedang dirawat mungkin akan dijadikan sampel. Dinkes Kabupaten Indramayu tadi kroscek dengan mengunjungi di rumah sakit,” tambahnya.
Hingga saat ini, pihak sekolah dan Dinkes Indramayu, masih menyelidiki puluhan pelajar SDN Unggulan Indramayu sakit perut.
Tinggalkan Balasan