“Atas nama negara dan atas nama undang-undang, saya meminta agar menghentikan kegiatan konser pada malam hari ini,” kata Novli, Minggu (4/2/2024).

Video tersebut lantas viral di media sosial. Novli membenarkan informasi yang beredar luas. Ia menjelaskan alasannya membubarkan acara tersebut karena pada hari itu bukanlah jawal kampanye paslon nomor urut 2 di Surabaya.

“Kampanye atau rapat umum di luar jadwal,” ungkapnya.

Bawaslu Surabaya, lanjutnya, telah memeberikan surat imbauan kepada panitia acara tersebut. Hal itu karena acara konser tersebut terdapat unsur-unsur kampanye paslon capres-cawapres. Padahal pada Sabtu (3/2/2024) adalah jadwal bagi Anies-Muhaimin yang melakukan kampanye di Surabaya