Palopo, ERANASIONAL.COM – Banjir melanda Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel).  Banjir dipicu hujan lebat disertai pasang air laut sehingga menyebabkan banjir sejak Jumat, 29 Maret 2024.

Banjir setinggi 20 hingga 50 cm merendam wilayah desa Tanarigella, Sakti, Padang Kalua, Barowa, Pabbarasseng, Pammesakang, Karang-Karangan, Toddopuli di kecamatan Bua dan desa Parekaju di kecamatan Parekaju.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Luwu, dampak kejadian banjir mengakibatkan 314 Kepala Keluarga terdampak, dan tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ini.

Untuk kerugian materil sebanyak 314 rumah terendam, dua unit fasilitas Pendidikan terdampak, satu unit fasilitas Kesehatan terdampak, dan kebun jagung dan area perawahan disekitar bantaran Sungai Bua rusak.

Di desa Parekaju tanggul penahan tebing hanyut sepanjang 21 meter sehingga membuat kerusakan pada badan jalan.

Penanganan banjir dilakukan tim gabungan melakukan pertolongan dan membantu warga membersihkan sisa-sisa material bawaan banjir berupa lumpur. Kondisi terkini banjir berangsur surut. []