Jakarta, ERANASIONAL.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan di Indonesia akan tiba secara bertahap mulai akhir September sampai awal Oktober 2024.

Menurut Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan, hujan yang mengguyur sejumlah daerah akhir-akhir ini bukan pertanda masuknya musim hujan.

“Itu hanya gangguan singkat saja. Musim hujan baru mulai masuk bertahap mulai akhir September atau awal Oktober,” ujarnya, Senin 9 September 2024, dikutip dari Kompas TV.

Sementara itu, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyampaikan, hujan yang melanda akhir-akhir ini disebabkan oleh adanya gangguan atmosfer seperti Madden Julian Oscillation (MJO).

Ia menjelaskan, dalam skala global, nilai Indian Ocean Dipole (IOD), Southern Oscillation Index (SOI), dan Nino 3.4 tidak signifikan terhadap peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia.

Namun, pada periode 6-12 September 2024, MJO diprediksi aktif di wilayah benua maritim (di antara Samudra Hindia dan Pasifik) pada fase 4 menuju fase 5 di wilayah Indonesia.

Analisis Outgoing Longwave Radiation (OLR) dan aktivitas gelombang ekuator Rossby juga terprediksi aktif di wilayah Sumatera Utara bagian tengah dan selatan, Jawa, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi bagian selatan, Maluku Utara, serta Papua bagian utara.

“Selain itu, gelombang atmosfer Kelvin diprediksi aktif di wilayah Sumatera bagian utara, Kalimantan bagian utara, Sulawesi bagian utara, Maluku Utara, dan Papua bagian utara dalam sepekan ke depan,” kata Guswanto dikutip dari Kompas TV.

Wilayah yang Diprediksi Hujan Akhir September dan Oktober 2024

Dilansir dari laman bmkg.go.id terkait Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian III Agustus 202, berikut sejumlah wilayah yang diprediksi hujan dasarian III (21-30) September 2024.

Aceh
sebagian Sumatra Utara
sebagian Riau
sebagian Jambi
Sumatra Selatan
sebagian Lampung
Bangka Belitung
sebagian besar Jawa
Bali
NTB
NTT
sebagian Kalimantan Tengah
sebagian Kalimantan Selatan
sebagian Kalimantan Timur
sebagian besar Sulawesi
sebagian Maluku Utara
sebagian Maluku
sebagian Papua Barat
sebagian kecil Papua
Papua Pegunungan
sebagian Papua Selatan

Pada Oktober 2024 curah hujan 100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, dan sebagian Papua Selatan. []