Namun, Ismed tak menjelaskan ancaman yang dimaksud anaknya itu.

“Sebelumnya almarhum anak saya ada komunikasi kepada keluarga di Banten, seperti dia ada kena ancam,” katanya.

Pada sore hari sebelum ditemukan tewas, Resti masih bisa dihubungi oleh adiknya. Namun, pada pukul 19.30 WIB, Resti tak lagi dapat dihubungi.

Resti merupakan warga Kabupaten Subang, Jawa Barat. Menurut keterangan pemilik kosan, Resti masih terlihat pada Selasa (24/9/2024).

Terkait kasus ini, polisi masih melakukan penyelidikan. Sudah 12 orang saksi yang diperiksa.
“Keterangan saksi-saksi sudah kita ambil, ada 12 orang,” kata Kapolsek Jambi Selatan AKP Suwando.

Suwando mengatakan dua barang korban yakni dua ponsel dan kalung hilang.
“Kita akan mengulang lagi ke lokasi kejadian,” ujarnya.