Ia menegaskan jika pemeran di dalam video mesum tersebut adalah oknum polisi, maka citra kepolisian kembali tercoreng.

“jika benar di dalam Video itu adalah oknum polisi, maka citra kepolisian kembali tercoreng,” Kata Abdul Hafid, Senin 23 Desember 2024.

Abdul Hafid menyebutkan, jika pemeran wanita didalam video mesum tersebut adalah istri seorang pengusaha.

Ketua LSM Labraki berharap Kapolda Sulsel segera mengambil langkah untuk memeriksa video yang diduga adalah oknum anggota di salah satu Polres jajaran Polda Sulsel.

“Kami sudah dapatkan video-nya yang beredar di WhatsApp, kami meminta agar Kapolda Sulsel untuk segera bertindak.” ujarnya.

LABRAKI juga mendesak Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Sulsel untuk segera menyelidiki dan menindak tegas oknum polisi yang terlihat dalam video asusila tersebut.

“Perbuatan yang mempertontonkan tindakan asusila ini jelas mencoreng citra Polri, apalagi jika dilakukan oleh oknum polisi. Kami berharap pihak kepolisian dapat menindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegasnya.

Oleh karena itu, pihaknya menegaskan bahwa sebagai lembaga kontrol sosial, mereka sangat prihatin dengan beredarnya video tersebut, yang menurutnya sangat meresahkan masyarakat dan mencoreng nama baik Polri sebagai lembaga penegak hukum.

“Video ini sampai ke saya dari sumber yang tidak dikenal. Mungkin nomor saya yang dikenal sebagai ketua lembaga yang menyebarkan video tersebut,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa kejadian ini berpotensi merusak citra Polri di mata masyarakat.

Meskipun identitas pasti oknum polisi dalam video tersebut belum terungkap, dia enyatakan bahwa pria dalam video itu diketahui bertugas di salah satu Polres di Polda Sulawesi Selatan.

“Hingga saat ini identitas pasti oknum polisi tersebut belum diketahui, tapi yang jelas dia bertugas di Polres Sulsel,” ungkapnya.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto yang dikonfirmasi mengaku bakal menyelidiki kebenaran video mesum itu.

“Segera dilakukan penyelidikan oleh Propam,” kata Didik Supranoto.

Dia mengungkapkan, bakal menindak tegas oknum tersebut jika benar terbukti melakukan tindakan asusila.

“Kalau memang benar akan diproses secara hukum,” tandasnya. []