Namun nahas, nyawa EA tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia. Korban langsung dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.

“Pihak dari keluarga korban menyatakan bahwa menolak untuk dilakukan autopsi dengan pernyataan penolakan autopsi. Pihak keluarga juga menyatakan tidak akan melaporkan peristiwa tersebut karena sudah mengikhlaskan kematian korban karena semua sudah takdir dari Tuhan,” katanya.

Meski begitu, pihak kepolisian tetap menyelidiki penyebab dari kematian EA tersebut. Saat ini, polisi juga telah memasang garis polisi di kawasan Wisata Kolam Renang Tectona.

“Melakukan koordinasi dengan pihak pengelola Wisata Tectona, mencatat keterangan saksi,” ujarnya.