Makassar, ERANASIONAL.COM – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) tangkap 844 pelaku dari berbagai kejahatan dalam Operasi Pekat Lipu 3 hingga 5 Mei 2025.
Dirkrimum Polda Sulsel, Kombes Pol Setiadi Sulaksono mengatakan, 844 pelaku kejahatan ini ditangkap selama 20 hari operasi.
“Para pelaku ini dari berbagai kejahatan hakni judi, pesta Miras, sajam, prostitusi, premanisme serta kejahatan lainnya yang meresahkan masyarakat,”jelasnya saat press rilis di Mapolda Sulsel, Rabu (21/5) pagi.
“Hasil Target Operasi (TO) terungkap 120 tersangka, Non TO terungkap 725 tersangka. Sehingga total tersangka yang berhasil ditangkap sebanyak 844 orang,” beber Setiadi saat jumpa pers, Rabu (21/05/2025).
Kombes Setiadi mengatakan, seluruh tersangka yang berhasil diungkap terlibat dalam 24 jenis kasus dengan 269 laporan polisi.
Dimana pengungkapan paling menonjol adalah kasus premanisme.
“Pengungkapan kasus yang masuk dalam kategori premanisme seperti sajam, penganiayaan, pengeroyokan, premanisme, pengancaman, pengrusakan, miras dan parkir liar, paling menonjol,”bebernya.
“Pengungkapan ini berasal dari 82 laporan polisi, dengan total tersangka 301 orang yang mana 93 dilakukan proses dan 208 dibina,” sambung Setiadi.
Atas keberhasil Operasi Pekat Lipu 2025, Kombes Setiadi mengimbau kepada masyarakat agar ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan tempat tinggal, sekolah, dan kantor guna mencegah terjadinya kejahatan seperti yang telah diungkap.
“Apabila ada hal-hal yang mencurigakan, dianggap berbaha, terjadi tindak pidana, pengacaman, agar segera lapor ke pihak berwajib,” pintanya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto meminta masyarakat agar melapor ke polisi apabila mendapati kejahatan terjadi, utamanya yang masuk kategori premanisme.
“Laporkan ke kami jika ada preman-preman yang memalak, mengancam dan menganggu msyarakat segera laporkan ke kami. Dan kami akan dengan tegas menindak mereka,”tegasnya.
Tinggalkan Balasan