Jember, ERANASIONAL.COM – Ratusan santri yang tergabung dalam Aliansi Santri Jember menggelar aksi unjuk rasa di depan Mall Transmart Jember, Jalan Hayam Wuruk, pada Kamis (16/10).
Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap salah satu program di Trans 7 yang dinilai telah melecehkan para kyai dan santri.
Para santri melakukan orasi secara bergantian sambil membentangkan spanduk dan poster tuntutan. Salah satu tuntutan utama mereka adalah pencabutan izin siar Trans 7 serta permintaan maaf secara terbuka selama tujuh hari berturut-turut di jam tayang utama (prime time).
“Kami datang untuk membela kehormatan para kyai yang telah dilecehkan dalam tayangan Trans 7. Ini bukan sekadar protes biasa, tapi bentuk kecintaan kami kepada para ulama,” ujar Ayub Junaedi, Korlap aksi tersebut.
Aksi nyaris ricuh ketika massa mendesak masuk ke dalam area mall karena pihak manajemen Transmart belum menemui mereka. Namun, situasi berhasil dikendalikan setelah Nur Wahid selaku Koordinator Transmart Jember akhirnya keluar menemui massa.
“Kami akan menyampaikan seluruh aspirasi dan tuntutan dari para santri ini kepada manajemen pusat untuk ditindaklanjuti,” jelas Nur Wahid kepada awak media.
Ayub Junaedi menegaskan, jika dalam waktu dekat tidak ada respons atau langkah nyata dari pihak Trans 7 maupun manajemen Transmart, pihaknya akan menggelar aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar.
Aksi berlangsung tertib setelah perwakilan Transmart menerima aspirasi massa. Aparat kepolisian yang mengawal jalannya aksi juga mengimbau para santri untuk tetap menjaga kondusivitas dan tidak melakukan tindakan anarkis.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan