Palembang – Memasuki tahun ke tiga kepemimpinan Herman Deru sebagai Gubernur, kondisi Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) banyak mengalami perubahan. Beberapa sektor mulai dari infrastruktur fisik maupun non fisik di 17 Kota dan Kabupaten di telah mengalami perbaikan. Tidak ada daerah yang diabaikan atau dianaktirikan.

Pemerataan pembangunan menjadi target kepemimpinan Herman Deru sesuai dengan motto yang diusungnya, Sumsel Maju untuk Semua. Tak heran jika masyarakat menyebutnya sebagai pemimpin yang mengerti kebutuhan masyarakat dan mereka puas dengan kinerjanya.

Hal ini di konfirmasi dengan hasil survei lembaga survei Konsepindo dari Jakarta, yang menemukan 54,5 persen masyarakat Sumsel mengakui telah mengalami kemajuan sejak Herman Deru memimpin.

Adapun kemajuan yang paling signifikan dan dirasakan langsung oleh masyarakat dominan pada sektor infrastruktur seperti pembangunan jalan, jembatan, dan sejumlah fasilitas umum lainnya.

Perhatian Gubernur Herman Deru pada pembangunan di kabupaten dan kota di Sumsel terekam jelas. Rakyat dapat melihat prosesnya dari sejak penyerahan program bantuan infrastruktur hingga peresmiannya.

Bahkan dalam ulang tahun Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) kemarin, Gubernur HD mengalokasikan dana infrastruktur untuk membangun pasar induk. Hal mana dilakukan untuk mengencangkan laju ekonomi di Muratara.

Bantuan itu oleh Gubernur Herman Deru disebut sebagai kado istimewa di hari jadi Muratara ke-8 tahun, kado sebesar Rp. 55 Milyar digelontorkan untuk pembangunan itu yang bersumber dari Bantuan Gubernur (Bangub).

Perhatian Herman Deru disambut antusias dan diapresiasi oleh warga. Bambang Nugroho, salah satu warga Karang Jaya, Muratara mengatakan kebutuhan pasar induk menjadi kebutuhan yang mendesak lantaran jauhnya jarak sehingga membuat biaya logistik menjadi mahal.

Lebih lanjut, Bambang menyebut dengan adanya pasar induk yang menjadi pusat ekonomi masyarakat, harga barang terutama kebutuhan rumah tangga bisa lebih terjangkau. Hal ini akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami optimis dengan adanya pasar induk, nantinya harga kebutuhan bisa jauh lebih murah dan barangnya tidak susah di cari. Ya otomatis akan membuka peluang ekonomi baru,” ujarnya kepada media, Kamis (1/7).

Menurut Bambang, Herman Deru mampu menangkap dan meralisasikan keinginan masyarakat tidak hanya jembatan, jalan, gedung tapi juga pembangunan mental dan spritual bidang agama.

“Alhamdulillah kita punya pemimpin yang bisa mengakomodir semua kebutuhan masyarakat. Pemimpin kita ini mau blusukan turun ke bawah, senang menemui dan bicara dengan rakyatnya. Semoga Sumsel semakin Maju walaupun kita sedang dilanda musibah wabah corona,” pungkasnya.