Ilustrasi lahan TPU Rorotan, Cilincing Jakarta Utara

JAKARTA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mematangkan lahan seluas 3 hektare di TPU Rorotan, Jakarta Utara. TPU ini diketahui menampung jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan saat ini ada 6 hektare lahan di Rorotan yang telah terpakai. Pihaknya melakukan pematangan 3 hektare berikutnya.

“Ini menuju ke tahap 10 hektare, yang 6 hektare kan sudah selesai. Ini 3 hektare menuju 10,” kata Hari di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (20/8).

Hari mengatakan, dalam prosesnya, pihaknya bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait untuk mengolah lahan di TPU Rorotan.

“Tanahnya diambil (Dinas) SDA (Sumber Daya Air) dan pengerukan. Kita yang matangin, kemudian sekaligus kita yang bikin lubang-lubang makam liang lahatnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan, pihaknya bakal melakukan evaluasi, apakah total 10 hektare yang akan dimatangkan perlu ditambah.

Menurutnya, dengan kondisi Covid-19 di DKI yang telah melandai semestinya tidak perlu ada pematangan lebih lanjut. Sebagai informasi, di TPU Rorotan ada total lahan 25 hektare.

“10 dulu, ini kan grafik udah turun, mudah-mudahan kalau per hari dulu 300-400, sekarang tinggal 100-80 kan udah mulai (turun). Kalau sudah mulai kecil ya sudah cukup 10 hektare saja,” katanya.

Diketahui, TPU yang berlokasi di RW 09 Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing ini mulai difungsikan pada Jumat (26/3).

Pembukaan lahan ketika itu dilakukan oleh Pemprov menyusul penuhnya beberapa TPU yang melayani pemakaman khusus protokol Covid-19.