
Pekalongan – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-116, Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menggelar berbagai rangkaian kegiatan secara sederhana, diantaranya khotmil Quran, doa bersama, rapat paripurna, ziarah makam mantan walikota Pekalongan hingga istighosah.
“Kami belum bisa menggelar acara yang bersifat meriah karena saat ini masih pandemi Covid-19. Kegiatan ini sebagai wujud syukur kami mensyukuri hari jadi. Kita ada kegiatan khotmil Qur’an, istigosah, rapat paripurna dan ziarah,” kata Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, Sabtu (2/4/2022).
Menurut Aaf, sapaan akrab Walikota, tema yang diusung pada hari jadi Kota Pekalongan kali ini ialah “Bersinergi Membangun Bersama Rakyat”, karena permasalahan di Kota Pekalongan saat ini masih banyak seperti banjir, sampah, limbah, dan pasar yang belum terselesaikan.
“Pemkot Pekalongan mengajak masyarakat Kota Pekalongan untuk bersinergi, butuh peran serta dari banyak pihak. Ini sesuai dengan tema Hari Jadi yakni Bersinergi Membangun Bersama Rakyat,” kata Aaf.

“Ini memasuki tahun kedua saya dan wakil walikota menjabat. Kami dapat mandat dari masyarakat Kota Pekalongan dilantik di tengah permasalahan sangat luar biasa. Awal dilantik itu banjir hampir satu bulan setengah, ditambah kasus covid luar biasa. Banyak warga kota yang harus menghadap ke pencipta karena Covid-19,” cerita Aaf.
Aaf bersyukur atas usaha bersama dan keseriusan semua pihak baik Pemerintah Kota Pekalongan, DPRD, Forkopimda, dan masyarakat varian Delta bisa dilewati walaupun sangat berat perjuangan itu.
“Kemudian varian Omicron ini menjadi cobaan berat. Tak hanya masyarakat, tetapi juga para pengusaha, pedagang, sektor industri batik, perikanan, dan tekstil. Mudah-mudahan sesuai tagline hari jadi yakni Bersinergi Membangun Bersama Rakyat ini menandakan kami butuh sinergitas semua pihak untuk Kota Pekalongan yang lebih baik,” tuturnya
“Semoga kota ini bisa terus berbenah agar selalu menjadi kota yang Sakpore, menjadi kota yang dicintai dan dibanggakan oleh masyarakatnya, tanpa pernah lupa dengan jasa-jasa para pendahulunya, “pungkasnya. (em-aha)
Tinggalkan Balasan