JAKARTA – Menjelang malam Tahun Baru 2023, Kota Tua Jakarta yang juga dikenal sebutan Batavia Lama (Oud Batavia) dipadati pengunjung.
Kepala Unit Pengelola Kawasan Kota Tua, Dedy Tarmizi menyebutkan ada peningkatan signifikan wisatawan yang berkunjung untuk menghabiskan malam tahun baru di tempat wisata terkenal di Jakarta tersebut.
“Pasti ada peningkatan dari biasanya ya. Mungkin sekitar 20.000 sampai 30.000 pengunjung bisa kalau dikalkulasi dari pagi sampai malam,” ujar Dedy Tarmizi yang di lansir dari Beritasatu.com di Kantor Unit Pengelola Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu (31/12/2022) petang.
Dari mulai pukul 16.00 WIB memang sudah banyak wisatawan yang menyambangi kawasan Kota Tua meski Jakarta sempat diguyur hujan cukup deras. Hujan tersebut tidak mengurangi antusiasme masyarakat untuk berekreasi di area wisata Kota Tua.
Hingga berita ini ditayangkan, turis domestik maupun mancanegara terlihat berjalan-jalan dan menghabiskan waktu liburan akhir tahun di Kota Tua. Terdapat wisatawan yang datang bersama dengan keluarga atau teman hingga pasangan masing-masing. Tanpa beralaskan tikar, masyarakat tidak ragu untuk duduk lesehan di tengah area Kota Tua.
Dedy Tarmizi menuturkan, akan ada penampilan musik dari beberapa komunitas di beberapa titik dan Jakarta Light Festival 2022 untuk menyemarakkan malam Tahun Baru 2023 di kawasan Kota Tua. Sedangkan untuk kembang api, pihak pengelola Kota Tua melarang para wisatawan bermain kembang api. Hal ini karena kembang api agak rawan dan dikhawatirkan dapat mengakibatkan hal yang tidak diinginkan.
Dari segi pengamanan Dedy menuturkan, “Kami sudah menyiapkan semua personel khusus pengelola Kota Tua. Kami tingkatkan menjadi tiga kali lipat. Sekarang ada 100 orang petugas pengamanan ada di dalam kawasan. Untuk di luar kawasan tentunya di-back up Satpol PP, kepolisian, dan TNI. Ada juga dari Dishub dan PPSU yang mem-back up kebersihan sekitarnya.”
Dikatakan Dedy, setiap kelurahan di sekitar Kota Tua mengirim petugas. Dengan demikian, secara keseluruhan ada sekitar 500 personel gabungan yang akan mengamankan malam pergantian tahun di Kota Tua.
Terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) Dedy menyampaikan pihaknya terus mengimbau pengunjung untuk menggunakan masker. Imbauan penggunaan masker disampaikan pihak pengelola melalui pusat informasi dan petugas yang tersebar di seluruh kawasan Kota Tua. Imbauan ini sejalan dengan instruksi Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang tetap mewajibkan penggunaan masker meski PPKM telah dicabut.
“Tiap jam pasti kami imbau karena ada pusat informasi. Kami mengimbau kepada pengunjung untuk tetap menjaga protokol kesehatan walaupun sekarang sudah melonggar,” kata Dedy. **
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan