JAKARTA, Eranasional.com – Pemprov DKI Jakarta akan melakukan revitalisasi kawasan Monumen Nasional (Monas). Dana yang disediakan untuk melakukan revitalisasi Monas tahap pertama sebesar Rp100 miliar.
“Yang pertama Rp100 miliar,” kata Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (11/4/2023).
Afan menjelaskan, anggaran yang dikeluarkan berasal dari dana APBN dan APBD. Direncanakan revitalisasi tersebut dimulai bulan Juli 2023.
“Dananya kita kolaborasi, ada dari APBD dan APBN. Ada dari penyelesaian sanksi kewajiban dan lain-lain,” jelasnya.
Di kesempatan berbeda, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan dirinya sudah rapat bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terkait penataan kawasan Monas. Dalam rapat tersebut dibahas soal konsep penataan Monas adalah menambah lebih hijau.
“Konsep ini adalah menambah hijau, mulai yang awalnya 50 persen menjadi 64 persen, dan tadi Pak Menteri PUPR dan Sekretaris Menteri BUMN sudah memberikan tambahan arahan, dan ini akan kami bawa ke Kementerian Sekretaris Negara untuk di-approval dan ditindaklanjuti,” kata Heru Budi.
Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan penghijauan Monas nantinya dapat menjadi ruang terbuka hijau bagi masyarakat Jakarta. Pemerintah pun berencana memulai penataan kawasan tahun ini.
“Seperti yang sudah disampaikan, kita rencana penataan, penghijauan di Monas ini untuk lebih nyaman sebagai ruang terbuka bagi masyarakat. Kita akan bawa Dewan Pengarah Penataan Kawasan dan diketuai oleh Bapak Mensesneg dan akan kita segera laksanakan tahun 2023 ini,” ucap Basuki.
Rencana desain ulang Monas terungkap setelah Heru Budi bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir pada Rabu (19/10). Saat itu, keduanya juga membahas terkait sinkronisasi aset yang dimiliki BUMN dan pemda untuk jadi fasilitas publik dan mendukung UMKM.
Tinggalkan Balasan