JAKARTA – Selumlah halte TransJakarta ditutup sementara karena masih dalam renovasi. Menurut informasi yang disampaikan akun Instagram @ dkijakarta, setidaknya 11 halte akan ditutup.

“Guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan, pekerjaan penggantian lantai di halte-halte ini akan berjalan mulai bulan ini dan selama pengerjaan maka halte akan ditutup sementara,” demikian ditulis dalam unggahan @dkijakarta, sebagaimana dikutip CNNIndonesia.com, Selasa (2/2).

Sebanyak 11 bunker ditutup, termasuk halte Kalideres yang ditutup dari tanggal 3 hingga 28 Februari, dilanjutkan dengan pengeboran dan bunker jembatan baru dari tanggal 1 hingga 14 Februari.

Kemudian ada lima halte di koridor 2 yang akan ditutup yaitu halte Istiqlal tutup mulai tanggal 26 Januari hingga 8 Februari, halte DEPLU tutup mulai tanggal 15-28 Februari, halte Gambir 1 tutup tanggal 15-28 Februari, halte Gambir 2 tutup tanggal 1- Maret. 14 dan pemberhentian RSPAD ditutup mulai 8-21 Maret.

Selain itu, Halte Bus Koridor 6 Ragunan akan mulai tutup mulai 22 Februari hingga 14 Maret, Halte Bus Koridor 9 Pinang Ranti akan mulai tutup pada 15 Februari hingga 14 Maret, dan Halte Pulo Gadung akan ditutup pada 1-14 Maret. 2021.

Sementara itu, Direktur Operasional PT Transjakarta Prasetia Budi mengatakan saat penutupan, pelanggan TransJakarta bisa menggunakan halte alternatif terdekat.

“Jadi pelanggan yang biasa menggunakan halte-halte ini bisa menggunakan alternatif halte-halte terdekat untuk beraktivitas,” kata Budi dalam keterangan tertulis.

Misalnya, pelanggan yang biasa menggunakan halte Sumur Bor dan Jembatan Baru bisa menggunakan bus Pesakih, Dispenda dan Rawa Buaya sebagai pemberhentian terdekat.

“Namun, khusus untuk Halte Kalideres, pelanggan bisa tetap mengakses halte ini di mana proses penaikan tetap bisa dilakukan di pintu kedatangan,” jelas Budi. (red/cnn)