Jakarta, ERANASIONAL.COM – Kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali berulah pada Jumat (26/7/2024). Diketahui mereka memasuki distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua. Menurut pengamatan personel TNI, mereka masuk dengan membawa sepucuk senjata.

Tindakan pengamanan pun dilakukan, karena gerakan mereka mengarah ke pos penjagaan TNI. Kontak tembak pecah, seorang anggota OPM tewas.

“Didapatkan 1 orang OPM tewas ditembak aparat keamanan (Apkam) dan 2 orang luka-luka. Berdasarkan hasil investigasi, personel OPM yang tewas adalah Engabub. Identitas dua orang yang luka-luka masih dalam pendalaman Tim Investigasi Apkam,” kata Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Inf Winaryo, lewat keterangan tertulis, Selasa (30/7/2024).

Tindakan pengamanan pun dilakukan, karena gerakan mereka mengarah ke pos penjagaan TNI. Kontak tembak pecah, seorang anggota OPM tewas.

“Didapatkan 1 orang OPM tewas ditembak aparat keamanan (Apkam) dan 2 orang luka-luka. Berdasarkan hasil investigasi, personel OPM yang tewas adalah Engabub. Identitas dua orang yang luka-luka masih dalam pendalaman Tim Investigasi Apkam,” kata Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Inf Winaryo, lewat keterangan tertulis, Selasa (30/7/2024).

Menurut informasi dari Kogabwilhan III, para personel OPM itu masih satu kelompok dengan Egianus Kogoya.

Setelah peristiwa tersebtu, Winaryo mengatakan bahwa masyarakat Yigi menyampaika keluhannya. Mereka merasa terganggu dengan keberadaan OPM di Yigi.

“OPM tidak jera untuk mengganggu Yigi. Tolong amankan Yigi dari gangguan OPM”, kata Winaryo.

Winaryo juga menjelaskan, sejak kehadiran aparat di Yigi, masyarakat merasa terlindungi. Hubungan harmonis pun telah mereka jalin di sana.