Makassar, ERANASIONAL.COM – Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar pasukan Mantap Praja Palawa 2024/2025 dalam rangka mengamankan Pilkada serentak di Sulsel November 2024 mendatang.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, pasukan yang diterjunkan untuk mengamankan Pilkada di Sulsel sebanyak 15 ribu pasukan gabungan.

Pengerahan pasukan dalam jumlah besar ini kata Irjen Andi Rian bukan berarti Sulsel masuk wilayah rawan Pilkada.

“Ada beberapa aspek sehingga pasukan diterjunkan dalam jumlah besar, yakni aspek geografis, aspek historis dan aspek pemilih yang cukup besar,”ujar Andi Rian saat gelar pasukan di Mapolda Sulsel, Rabu 31 Juli 2024.

Karena kata dia, Pilkada itu berbeda dengan Pilpres dan Pileg, dimana yang di pilih dan memilih itu saling kenal, termasuk para kandidat.

“Jangan sampai perbedan pilihan kemudian menjadi bahan untuk potensi gesekan,”ucapnya.

Andi Rian mengimbau kepada seluruh masyarakat Sulsel agar melakukan pesta demokrasi dengan hati senang. Silahkan berbeda pilihan tetapi jangan menjadikan itu alasan untuk berkonflik atau bergesekan dengan sesama,”pesannya.

Andi Rian juga menepis bahwa daerah Sulsel masuk dalam wilayah rawan Pilkada serentak.

“Tidak rawan, jadi mekanisme yang ada sesuai ketentuan perundang-undangan bahwa setiap operasi itu 2/3 kekuatan di standby kan. Sekali lagi saya katakan, 15 ribu itu tidak tiap hari diterjunkan tetapi berdasarkan tahapan,”jelasnya.

“Mungkin nanti yang banyak pasukan diterjunkan pada saat pemilihan, saat masyarakat harus ke TPS. Nanti juga TNI akan dilibatkan dalam proses pengantaran logistik Pemilu, ini yang perlu tenaga besar,”pungkasnya. []