“Penyaluran kredit diutamakan untuk masyarakat petani penggarap dengan KTP domisili karawang. Para petani dijamin oleh BMT NU yang bertindak sebagai avalis dan off taker hasil panen petani,” jelas Yuddy saat penandatangan MoU penyaluran KUR di Pesantren Assidiqiyah 3 Cilamaya, Kabupaten Karawang.

Menurut dia, para petani yang menjadi penerima fasilitas KUR ini merupakan salah satu kelompok masyarakat yang menjadi sasaran prioritas. “Tentu kami akan terus melakukan perluasan jangkauan KUR agar dapat memberikan manfaat yang lebih optimal dalam upaya pemulihan ekonomi nasional,” jelas Yuddy.

Sementara pada kerja sama penyalurkan kredit Mesra, Bank bjb Kantor Cabang Karawang juga memberikan kredit kepada pedagang kecil atau pelaku UKM anggota BMT NU di area Kabupaten Karawang.

Jumlah pedagang yang menerima kredit sebanyak 4000 orang atau dana yang digulirkan senilai Rp20 miliar. Setiap pedagang mendapatkan kredit Rp5 juta.

Kredit Mesra bjb sengaja dirancang dengan segala macam kemudahan yang ditawarkan. Pembiayaan ini disalurkan tanpa agunan sehingga masyarakat tak terbebani. Persyaratan yang diberikan untuk pengajuan kredit pun terbilang mudah. Masyarakat yang berminat mengajukan pinjaman hanya menyiapkan persyaratan berupa KTP, KK dan surat nikah bagi yang telah menikah.