Kota Pekalongan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekalongan menggelar vaksinasi untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas setempat, Rabu (15/6/2022). Kegiatan vaksinasi ini untuk mendukung program vaksinasi tuntas Pemerintah Kota Pekalongan.
Kalapas Pekalongan Imam Purwanto menegaskan pentingnya Vaksinasi Covid-19 dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di lingkungan Lapas Pekalongan baik kepada WBP maupun petugas.
“Vaksinasi dosis 1, 2 dan Booster ini merupakan ikhtiar Pemerintah untuk mencegah dan menanggulangi Covid-19. Mari kita ikuti dengan baik, Selain itu Protokol Kesehatan juga tetap kita jalankan,” katanya.
Kalapas berharap, dengan ikhtiar tersebut seluruh petugas dan warga binaan Lapas Pekalongan senantiasa dalam keadaan sehat.
Sementara itu, perawat Lapas Kelas IIA Pekalongan, Supriono menargetkan 186 WBP ikut vaksin hari ini. Dari jumlah ini ada yang vaksin dosis 1, dosis 2, dan booster.
“Dari pantauan kami jumlah paling banyak adalah yang vaksin booster,” terang Supriono.
Menurutnya, meskipun kasus Covid-19 sudah landai, Lapas Kelas IIA Pekalongan punya tanggung jawab besar karena banyak bermitra dengan instansi luar sehingga dengan program tuntas vaksin ini harapannya lebih aman.
“Kegiatan vaksinasi berjalan lancar, ada sedikit kendala yakni ada WBP yang tak ada NIK-nya,” kata Supriono.
Supriono menyebutkan, vaksinasi pada bulan Februari lalu dari TNI Polri dan ini lanjutannya, kemaren yang pada vaksinasi pertama ada WBP yang tidak bisa, divaksin hari ini.
“Yang hari ini dari Dinas Kesehatan Kota Pekalongan dan jumlah vaksin sangat memadai,” terang Supriono.
Usai pelaksanaan vaksin hari ini dikatakan Supriono tidak ada keluhan dari WBP. Namun, jika sewaktu-waktu ada kejadian tak terduga pasca vaksin, tim medis lapangan di Lapas sudah siap.
Syaifurrohman, salah satu WBP Lapas Pekalongan menyampaikan rasa syukurnya bisa mengikuti Vaksinasi Booster.
“Alhamdulillah, vaksinasi saya sudah lengkap. Saya berharap dengan Vaksinasi Booster ini, imun tubuh semakin meningkat dan terhindar dari Covid-19,” ucapnya. (*)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan