Warung wisata di Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi rusak akibat diterjang gelombang tinggi.
Foto : Radar Sukabumi

Eranasional.com – Gelombang pasang di perairan Ujung Genteng, Desa Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi menerjang pesisir dalam dua hingga tiga hari terakhir.

Ketua Rukun Nelayan Ujung Genteng, Asep Jeka mengatakan, akibat gelombang pasang atau gelombang tinggi tersebut beberapa perahu yang terparkir di bibir pantai, warung dan gudang nelayan rusak.

“Gelombang tinggi diperkirakan mencapai 4-5 meter. Mulai terjadi pada hari Lebaran, namun puncaknya terjadi selama dua hari, pada Selasa dan Rabu,” ujar Asep Jeka, dikutip dari SukabumiUpdate, Rabu (27/5/2020).

Bahkan, lanjut Asep Jeka, air laut sempat naik ke daratan hingga mencapai enam meter. Tak sedikit warung-warung lesehan yang roboh.

“Air masuk ke warung dan rumah warga, juga gudang penyimpanan alat-alat melaut. Tercatat kurang lebih 20 unit perahu mengalami rusak berat, 50 lebih mengalami rusak ringan, 15 gudang, enam warung lesehan rusak, juga spot instagrambel Bagalbatre rusak,” jelasnya.

“Kami mengimbau kepada para nelayan agar tetap waspada dan mengindahkan peringatan BMKG soal gelombang tinggi,” pungkas Asep Jeka.

Sumber: Sukabumiupdate.com