PAPUA, Eranasional.com – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, sudah satu bulan menyandera pilot Susi Air, Philip Mehrtens.
Kabar terbaru dalam video beredar yang dirilis Organisasi Papua Merdeka (OPM) terlihat kondisi Philip sehat.
Video yang dikirim Juru Bicara (Jubir) OPM, Sebby Sambom kepada Eranasional.com, Philip membacakan tuntutan OPM dikelilingi pasukan bersenjata.
Dalam video tersebut, Philip membacakan tiga tuntutan OPM kepada Pemerintah Indonesia. Diantaranya:
1. Semua Pilot Asing Dilarang Terbang di Wilayah Papua
“OPM menginstruksikan untuk membaca pesan ini kepada Pemerintah Indonesia. Agar tidak boleh ada pilot asing yang diizinkan terbang di wilayah Papua, sampai Papua merdeka,”jelas Philip membacakan isi surat OPM
2. OPM Meminta PBB Menjadi Mediator
Dalam tuntutan itu pihak OPM meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menjadi mediator menyelesaikan konflik di Papua.
“Kami (OPM) meminta PBB memediasi konflik antara pemerintan Indonesia dan OPM untuk memerdekakan Papua,”tutur Philip Mehrtens.
3. OPM akan Membebaskan Pilot Susi Air Jika Papua Merdeka
OPM memberikan syarat akan membebaskan pilot Susi Air jika Papua dimerdekakan.
“OPM membebaskan saya setelah Papua medeka,”ujarnya mengakhiri pembacaan tuntutan OPM.
Diketahui Pilot Susi Air asal Selandia Baru itu disandera KKB sejak 7 Februari 2023 lalu.
Sesaat pesawat Susi Air yang dipilotinya mendarat di Nduga, Papua. Gerombolan KKB langsung menyerang dan membakar pesawat serta menyandera Philip.
Sejak saat itu keberadaannya sudah tidak terlihat, hanya video menggambarkan kondisi dirinya dikirim Jubir OPM Sebby Sembom.
Tinggalkan Balasan