Warga dibantu polisi menandu jenazah tukang ojek di Seko, Luwu Utara, Sulsel. (Foto: Netizen)

LUWU UTARA, Eranasional.com – Seorang tukang ojek bernama Gideon (50) di Seko Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan meninggal dunia.

Gideon diduga meninggal dunia akibat kelelahan melewati jalan rusak di Kecamatan Seko.

Jasadnya kemudian ditandu warga sejauh enam kilometer karena jalan rusak tidak bisa dilalui kendaraan.

Genazah Gideon ditandu dari Kecamatan Seko menuju Kecamatan Rongkong, Kamis (1/6/2023).

Jasad tukang ojek paruh baya itu ditandu menggunakan keranda bambu.

“Jenazahnya ditandu sejauh 6 kilometer,”kata Fajar Limbong, temannya sesama tukang ojek di Seko.

Kata dia, warga bersama aparat kepolisian menandu jasad korban selama 1 jam 30 menit.

Warga dibantu polisi menandu jenazah tukang ojek di Seko, Luwu Utara, Sulsel. (Foto: Netizen)

Warga melewati jalan yang penuh lumpur dan kubangan.

“Tidak ada cara lain selain kami menggotong korban karena akses cukup sulit,”jeasnya.

“Kami bergantian mengangkat jenazah korban sampai di penjemputan ambulans,”sambung dia.

Diketahu kondisi jalan di Seko, Luwu utara semakin hari-semakin memprihatinkan.

Kerusakan jalan di wilayah tersebut sudah terjadi selama 20 tahun lamanya.

“Sudah lama sekali rusak. Kendaraan roda dua saja susah melintas apalagi roda empat,”keluhnya.

Padahal kata Fajar, warga sudah kerap mengeluhkan kondisi jalan tersebut ke pemerintah daerah mau pun pusat.

Namun hingga saat ini tak kunjung diperbaiki.

“Kami berharap kondisi jalan yang kami lalui ini diperbaiki,”harapnya.

Untuk diketahui, Gideon meninggal dunia di Kampung Mabusa, Kecamatan Seko pada Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 15.00 Wita.