Dengan polosnya anak-anak itu berebut bersalaman dan Heru melayani sambil membagikan topi serta tempat pensil. Saat itulah Heru Budi bertanya kepada anak-anak itu mengapa tidak pergi ke sekolah. Sebab, seharusnya pukul 08.30 WIB proses belajar mengajar masih berlangsung.
“Kenapa di sini, kok nggak sekolah?” tanya Heru kepada para siswa.
“Sekolah, Pak, sudah pulang, Pak,” jawab para siswa bersamaan.
“Kok sudah pulang?” tanya Heru Budi lagi. “Gurunya rapat, Pak” jawab para siswa.
Terkejut mendengar jawaban siswa, Heru lantas menghentikan langkahnya. Dia mengeluarkan ponselnya dan menelepon Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Purwosusilo.
Dalam telepon itu, Heru meminta Purwosusilo memanggil Kepala SDN 09 Tanah Tinggi, Johar Baru.
“SDN 09 Tanah Tinggi Johar Baru ya, anaknya disuruh pulang. Jam berapa ini, jam setengah sembilan, disuruh pulang karena gurunya mau rapat. Enggak benar ini, ditegur, telepon sekarang,” tegas Heru.
Belakangan diketahui, kepala SDN 09 ternyata memulangkan siswa lebih cepat karena hendak melakukan rapat persiapan penilaian kepala sekolah.
Tinggalkan Balasan