MEDAN, Eranasional.com – Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta maaf kepada masyarakat karena gagalnya pengerjaan proyek lampu jalan mirip ‘pocong’ di Kota Medan.
Diketahui proyek itu mengalami kegagalan lantaran proses pengerjaan tidak berkualitas.
“Kami tentunya meminta maaf kepada masyarakat Medan dengan gagalnya ini,” kata Bobby Nasution saat menghadiri konferensi pers pengembalian uang proyek lampu pocong di Kejaksaan Negeri Medan, Jumat, 29 Desember 2023.
Bobby mengakui sebelum menyatakan proyek lampu jalan mirip pocong itu gagal, terlebih dahulu meminta kepada inspektorat melakukan pemeriksaan. Dan hasilnya, proses pengerjaan proyek hasilnya mengecewakan.
Dia pun menyebutkan rendahnya kualitas lampu pocong tersebut. “Kemarin hujan, ada angin kencang sedikit roboh itu barang. Kemarin ditabrak mobil langsung roboh. Harusnya kalau sesuai spek-nya, tidak akan roboh,” ujarnya.
Dia pun meminta enam kontraktor yang memenangkan tender untuk mengembalikan uang proyek sebesar Rp21 Miliar yang telah diberikan Pemkot Medan.
Untuk melakukan penagihan, Pemkot Medan meminta bantuan aparat penegak hukum Kejari Medan. Alhasil, sisa pengembalian uang lampu pocong senilai Rp7.852.233.756 dikembalikan kontraktor.
“Alhamdulillah hari ini sudah terkumpul seluruh uang pengembalian dan diserahkan ke kami. Uang ini langsung kami masukan ke rekening pemerintah, diserahkan ke Bank Sumut nantinya,” jelas Bobby.
Sebagai informasi, pengerjaan proyek 1.700 lampu jalan mirip pocong di Kota Medan menelan biaya sebesar Rp25,7 miliar.
Menantu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini membeberkan beberapa indikator kegagalan proyek tersebut, yakni mulai dari proses pengerjaan hingga pembelian material lampu yang tidak sesuai ketentuan.
“Proyek ini kita anggap total, karena pemeriksaan sudah menyeluruh, baik dari materialnya, spek-nya, jarak antar lampunya, tidak sesuai spek yang seharusnya,” kata Bobby di kantornya, Selasa, 9 Mei 2023 lalu.
Dia pun meminta kepada para kontraktor yang mengerjakan proyek ini untuk mengembalikan uang yang telah Pemkot Medan berikan.
“Ini total anggarannya kurang lebih Rp25 miliar, yang sudah dibayarkan kepada pekerja atau pihak ketiga itu sebesar Rp21 miliar. Jadi hari ini kita tegaskan bahwa Rp21 miliar itu harus dikembalikan,” tegas suami Kahiyang Ayu ini. (*)
Tinggalkan Balasan