Hardi menyebut, yang menjadi eksekutor pembunuhan adalah pelaku berinisial E. Namun, dia belum menjelaskan bagaimana kasus itu berawal.
“Yang eksekutor itu dia berjenis kelamin perempuan (inisial E), tapi jelasnya nanti kita sampaikan besok pas press release ya,” tandas Hardi.
Sebelumnya, mayat bocah perempuan yang diperkirakan berusia 5 tahun itu tergeletak di atas bebatuan pinggir pantai dan mengenakan kaus berwarna biru toska bergambar karakter Disney, Daisy Duck, serta celana panjang berwarna biru bergambar Winny The Pooh.
Terdapat persamaan ciri-ciri antara mayat yang ditemukan dengan ciri bocah perempuan yang hilang di Kota Cilegon beberapa waktu lalu.

Anak itu adalah Aqilatunnisa Prisca Herlan, warga Kelurahan Ciwedue, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, Banten dinyatakan hilang saat berada di rumahnya sejak Selasa (17/9/2024) siang.
Aqilatunnisa hilang di dalam rumah usai ditinggal sang ibu sebentar yang pergi menjemput sang ayah yang berada tidak jauh dari kediaman mereka.
Tinggalkan Balasan