Pekalongan, ERANASIONAL.COM – Kodim 0710 Pekalongan membantu perbaikan salah satu rumah warga di Kelurahan Kandang Panjang, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan agar layak huni pada Sabtu, 14 Desember 2024.
Pasalnya, kondisi rumah yang terletak di Jalan Tentara Pelajar Gang 7 No. 62 RT. 001 RW. 002, Kelurahan Kandang Panjang dan hanya dihuni oleh seorang ibu rumah tangga serta satu putrinya tersebut dinilai sangat memprihatinkan.
Kondisi atap rumah bocor karena ditumbuhi akar-akar pohon, papan kamar yang mulai lapuk, sampah-sampah berserakan akibat banjir, dan kamar mandi yang tergenang karena tidak ada saluran pembuangan air.
“Hari ini kami bersama polri, forkopimda, forkopimcam, relawan dan warga setempat melakukan perbaikan rumah yang tidak layak huni agar lebih baik dan bisa kembali layak untuk dihuni,” kata Dandim 0710 Pekalongan, Letkol Inf Rizky Aditya saat meninjau rumah ibu Ufrida (47).
Dandim menambahkan, kegiatan pagi ini diawali dengan pembersihan rumah. Mulai dari perabasan akar pohon yang masuk ke dalam rumah hingga membuang sampah dan barang-barang yang sudah tidak terpakai sebelum nantinya dilakukan perbaikan.
“Kami mohon maaf kepada ibu Ufrida, bukan bermaksud untuk merendahkan atau apa. Tujuan kegiatan ini, salah satunya untuk mengajak kepada yang lain ketika ada hal seperti ini maka kita bantu bersama,” ujarnya yang didampingi anggota DPRD Kota Pekalongan, Seno Pafitri, Sekcam Pekalongan Utara, Ainurrofiq dan Lurah Kandang Panjang, Amat Fauzan.
Dandim juga mengajak kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang mampu untuk melihat di sekitarnya. Apabila ada tetangga atau warga yang dirasa kesulitan, agar sama-sama untuk membantunya.
“Untuk personel, akan kita kerahkan sebanyak-banyaknya. Dan pada hari ini, ada 20 personel dari Kodim yang kami terjunkan. Kami juga berterima kasih kepada seluruh elemen ataupun warga yang sudah ikut membantu. Mudah-mudah bisa segera selesai dan bisa kembali ditempati,” pungkasnya.
Sementara itu, Ufrida merasa bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah membantunya, terutama dari Kodim 0710 Pekalongan. Ia mengatakan, kondisi rumah yang ia alami bersama putrinya sekitar 4 tahunan.
“Alhamdulillah senang, saya pribadi merasa sangat terbantu. Saya berharap, kondisi rumah kami bisa menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya,” kata Ufrida saat didampingi Danramil 19 Pekalongan Utara Kodim 0710 Pekalongan Korem 071 Wk, Kapten Arm. Sutrisno.
Ufrida mengaku, bahwa sebelum adanya Covid-19, ia pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah Kota Pekalongan untuk perbaikan belakang rumahnya. Namun, ketika ada peninggian jalan saluran pembuangan air di rumahnya ikut tertutup.
“Mau diperbaiki, tapi tidak ada biaya. Ditambah akar-akar pohon yang juga ikut merusak atap rumah, dan akhirnya kondisi rumah kami saat ini ya seperti ini. Saya tinggal bareng putri saya yang saat ini kelas 3 SMA,” pungkasnya. (em-aha)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan