Jakarta, ERANASIONAL.COM – Buruh pekerja proyek berinisial KK yang bertugas sebagai operator ekskavator di Jalan Jambu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok ditembak seorang pria bernisial TS.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan kasus penembakan bermula saat korban sedang mengoperasikan ekskavator dengan maksud hendak melakukan pemagaran.

Saat itu di lokasi kejadian, sudah banyak warga yang berkumpul untuk menolak rencana pemagaran yang dilakukan oleh sebuah perusahaan properti.

Ade menyebut, menolak karena merasa sudah menempati lahan sejak lama. Namun demikian, mereka tak dapat menunjukkan bukti kepemilikan atas lahan sehingga pemagaran tetap dilanjutkan. Sementara, perusahaan properti yang hendak melakukan pemagaran mempunyai bukti kepemilikan lahan.

“Namun, saat ditanya hak atau dasar menempati wilayah Kampung Baru, tidak bisa memperlihatkan (surat) hanya berkata sudah menempati wilayah tersebut,” kata dia melalui keterangan yang diterima pada Rabu (25/12/2024).

Cekcok di antara warga dengan pekerja proyek terjadi. Sampai akhirnya, TS menembakkan senjata jenis air softgun yang mengenai kaki kiri korban.

Cekcok di antara warga dengan pekerja proyek terjadi. Sampai akhirnya, TS menembakkan senjata jenis air softgun yang mengenai kaki kiri korban.