Menurut Ariek, setelah dari Pantai Patimban, sekitar pukul 22.00 WIB, korban dan kedua pelaku pergi ke Jalan Pertamina JAS 27 di kawasan Dusun Cemaran Desa Kalentambo atau lokasi tempat korban dieksekusi.
“Di pematang sawah Jalan Pertamina tersebut, korban dan kedua pelaku sempat nonton film porno. Singkat cerita setelah nonton film porno, korban libidonya naik atau terangsang hingga akhirnya korban melakukan pelecehan seksual dengan meraba payudara pelaku yang masih di bawah umur tersebut,” katanya.
Ariek menjelaskan, pelaku siswi SMA tak terima payudaranya dipegang oleh korban, ia langsung refleks menampar korban, hingga membuat pelaku lainnya juga ikut emosi dan memukul korban.
“Akhirnya terjadilah pertengkaran antara korban dan kedua pelaku. Kedua pelaku selanjutnya masing-masing mengambil pisau yang sudah disiapkan di jok motor dan langsung menghujamkan ke korban berkali-kali hingga korban terkapar bersimbah darah dan kedua pelaku langsung pergi meninggalkan korban yang sudah terkapar,” katanya
Tinggalkan Balasan