Yogyakarta, ERANASIONAL.COM – Petugas Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) dan petugas kepolisian mengamankan 20 orang pendaki ilegal yang nekat naik gunung

Diketahui dari laman PVMBG, Saat ini Gunung Merapi berstatus siaga atau level III. Pendakian di gunung yang berada di wilayah Jateng dan DIY itu masih ditutup.

“Petugas kami yang bertugas di seksi pengelolaan TN wilayah Boyolali, dibantu pihak kepolisian baru mengamankan sekitar 20 orang pendaki ilegal,” kata Kepala Balai TNGM M Wahyudi dikonfirmasi, Minggu (13/4/2025).

Wahyudi menceritakan 20 pendaki ilegal itu kaget ketika turun sudah ada petugas yang menunggu.

“Mereka kaget. Tidak menyangka ketika turun dari atas sudah ditunggu petugas. Kendaraan mereka sudah diamankan lebih dulu,” katanya.

Saat ini mereka tengah dimintai keterangan di Polsek Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, satu persatu.

Dari hasil pemeriksaan sementara 20 orang ini berstatus dari pelajar, mahasiswa, hingga sudah bekerja.

“Mereka naik tadi pagi jam 2 pagi untuk menghindari dilihat masyarakat maupun petugas Balai TNGM,” katanya.
“Sementara dari kartu pengenal diketahui ada yang berasal dari Kabupaten Sragen, Solo, Klaten dan DIY,” jelasnya.

Wahyudi menjelaskan, kemungkinan mereka saling berkomunikasi dan sudah janjian naik gunung sebelumnya.

“Proses pemeriksaan masih berlangsung jadi saya belum bisa beri keterangan lengkap,” katanya.

Soal sanksi juga akan menunggu hasil pemeriksaan.

“Sanksi nanti menunggu hasil pemeriksaan ya, karena kita perlu gali motifnya. Tapi pasti kita akan beri sanksi kepada yang bersangkutan,” pungkasnya.