Pekalongan – Proyek pekerjaan pengendalian banjir rob Sungai Loji-Banger Kota Pekalongan yang dimulai sejak 2021 masih terus berjalan, dan progresnya mencapai 27 persen.
Saat ini sedang dilakukan pembuatan parapet berupa pemancangan sheet pile di sisi kiri maupun kanan Sungai Loji sepanjang kurang lebih 7,5 kilometer.
Proyek Pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji – Banger Pekalongan dilakukan Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana.
Pantauan di lapangan, pemancangan sheet pile sudah mencapai sisi timur Jembatan Loji. Terpantau, sejumlah pekerja sedang memasang sheet pile di sisi utara sungai, masuk wilayah Kampung Bugisan, Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan.
“Paket 1 sudah mencapai kurang lebih 27 persen. Selain pemancangan sheet pile di Sungai Loji, juga membangun kolam tambat labuh di dekat Kali mati,” terang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sungai dan Pantai 2 BBWS Pemali Juana, Dani Prasetyo, Senin (29/8/2022).
Dani menjelaskan, selain hal pemancangan sheet pile dan membangun kolam tambat juga membuat kolam retensi di sebelah barat. Dilanjutkan dengan rencana pembangunan bendung gerak di Sungai Loji.
Dani memaparkan bahwa pemasangan sheet pile di Sungai Loji itu dilakukan di sisi kanan maupun kiri sungai, dengan panjang total kurang lebih 7,5 kilometer. Adapun tinggi parapet dan sheet pile yang dipasang nantinya hampir sama dengan yang sudah terpasang di daerah Krapyak.
“Nanti hampir sama dengan yang sudah dibangun melalui program KotaKu di Krapyak,” beber Dani.
Dani menargetkan pemasangan sheet pile akan selesai tahun ini. Namun diakuinya saat ini masih ada kendala dalam penyelesaian pemancangan sheet pile, terutama berkaitan dengan pembebasan lahan di lokasi terdampak.
“Pemancangan masih ada beberapa kendala masalah lahan di sisi barat. Kami masih menunggu dari Pemkot Pekalongan untuk penyelesaian pembebasan lahannya,” ungkap Dani.
Dani menuturkan, jika pemancangan sheet pile sudah selesai, pekerjaan akan difokuskan ke pembangunan bendung gerak di Sungai Loji. Pembangunan bendung di Sungai Loji ini menurut Dani menunggu setelah kolam tambat labuh jadi.
“Nantinya, kapal-kapal yang masih berada di alur Sungai Loji akan dipindahkan ke kolam tambat labuh. Setelah kapal dipindahkan, nanti akan kita mulai pengerjaan bendungnya,” pungkas Dani. (*)
Tinggalkan Balasan